Saturday, April 14, 2012

C.I.N.T.A


Bukankah cinta itu suci, sesuci embun pagi?

Bukankah cinta itu mulia dan tinggi?

Bukankah cinta itu datang dari kebersihan hati lalu melahirkan kemuliaan budi, kasih dan kepekaan jiwa?

Benarkah itu cinta,

Kalau kita semakin keji dan hina?

Benarkah itu cinta,

kalau kita semakin bodoh dan lupa kemuliaan diri?

Benarkah itu cinta,

kalau kehidupan kita hilang pedoman lalu terdampar dipantai maksiat?


Benarkah itu cinta,

kalau kita lupa diri hingga tercampak kelembah yang hina dina?

Benarkah cinta yang menjadikan kita bodoh, hina, keji dan lupa diri?

Benarkah cinta yang menjadikan hati kita hitam dan kotor hingga diri kita tidak lagi ‘suci’?

Benarkah cinta yang menjadikan kita sesat dalam kehidupan?

Benarkah cinta yang menjadikan kita lupa dari mana kita datang, untuk apa didatangkan dan kemana akhirnya kehidupan?


Benarkah itu cinta Atau nafsu yang menggoda

Atau syaithan yang memperdaya

Atau Iman yang yang semakin kehilangan Nyala


Benarkah itu cinta

Atau kejahilan yang menguasai

Atau dunia yang memperdaya diri

Atau kita yang buta dan lupa

Buta terhadap kebenaran dan Iman

Buta terhadap kemuliaan dan ketinggian

Lupa terhadap syaithan yang penuh kebencian

lupa terhadap nafsu yang memperdayakan insan


Bukankah semua kita inginkan kemuliaan

Bukankah semua kita mencari kebahagiaan

Bukankah semua kita mencari ‘jalan pulang’

Kenapa kehinaan yang datang

Kenapa tiada lagi damai dan ketenangan

Kenapa kita tersesat di pertengahan jalan

Kenapa kita terlupa ‘jalan pulang’


Benarkah itu cinta?

Atau kita yang diperdaya

Kehinaan di hias hingga mempersonakan

Kesementaraan dinampakkan kekal

Segala yang busuk terbau harum

Segala yang keji ternampak indah

No comments:

Post a Comment